Cara Mudah Penetasan Artemia yang benar
Cara mudah Proses Kultur artemia atau penetasan artemia
Artemia yaitu pakan hidup alami bagi ikan, pakan tersebut baik untuk memenuhi gizi Pertumbuhan burayak ikan. Seperti ikan Cupang, guppy, dan lainya. Artemia masih tetap merupakan bagian yang esensial sebagai pakan burayak ikan Cupang Untuk umur 4 hari samapai remaja.
Cara kultur Artemia Dengan mudah yaitu dengan Mengunakan botol sebagai solusi untuk Penetasan. Dalam Melakukan budidaya artemia cukup mudah, dimana budidaya yang ada disini dimaksudkan untuk menetaskan telur artemia yang sudah dijual ditoko-toko atau marketplace.
Simak cara Penetasan artemia dalam botol
Cara mendapatkan Bibit dapat dibeli di toko-toko ikan tertentu maupun di toko online, yang berbentuk kista, kista tersebut akan ditetaskan di sebuah wadah, dimana wadah Penetasan artemia yang akan kita gunakan dengan menggunakan botol. Siapkan Peralatan terlebih dulu Yang akan kita gunakan.
- Selang Oxygen(selang aerator)
- Botol Minuman Bekas
- Tutup krucut botol khusus artemia
- Kran aerator
- Pompa Udara (aerator)
- Sendok
- Garam
- Sera Artemix(kista/telur)
- Saringan khusus artemia
- Wadah Panen
Berikut tata cara membudidayakan Artemia.
- Siapkan botol air mineral ukuran 1,5 liter dan potong bagian bawah botol. Kemudian gunakan tali untuk menggantungan botol,
- Pasang tutup botol khusus artemia untuk penempatan selang udara Ke kran aerator,
- Pasang kran di selang udara
- Sambungkan slang kran ke selang aerator atau pompa udara, lalu turn on aerator,
- Masukan Garam Ikan(garam dapur) 1 sendok makan. Garam merupakan sumber makanannya. dan menjadikan kondisi air di botol sesuai Dengan habitat aslinya artemia.
- Masukan air Bersih 1 liter ke dalam botol.
- Proses penetasan biasanya 1kali 24jam.
- Proses panennya Tutup kran aerator tunggu hingga 2menit, bertujuan pemisahan cangkang dengan artimanya.
- Lalu saring artemia yang mengendap di bawah.
- Bersihkan dengan air bersih
- Siap buat pakan burayak ikan